Dari Abu Said dan Abu Hurairah radhiallahu 'anhuma bahwasanya Rasulullah صلی الله عليه وسلم bersabda:
"Tiada
seorang Nabipun yang diutus oleh Allah dan tidak pula Allah mengangkat
seorang khalifah, melainkan Nabi atau khalifah itu mempunyai dua
golongan - yang bertentangan. Golongan yang satu menyuruhnya untuk
mengerjakan kebaikan dan mengajaknya melaksanakan sedemikian itu sedang
golongan yang satunya lagi menyuruhnya mengerjakan kejahatan dan
mengajaknya melaksanakan sedemikian itu. Orang yang terjaga ialah yang
dipelihara - niat, ucapan dan perbuatannya - oleh Allah." (Riwayat
Bukhari)
Nomor: 676
Dari Aisyah رضي الله عنها, katanya: "Rasulullah صلی الله عليه وسلم bersabda:
"Apabila
Allah itu menghendaki kepada seseorang amir -penguasa negara - menjadi
baik, maka Allah membuat untuk wazir - atau pembantu - yang benar.
Jikalau amir itu lupa- dari melaksanakan kebaikan, maka wazir itu
mengingatkannya dan jikalau amir itu ingat - untuk melakukan kebaikan,
maka wazir itu memberikan pertolongannya. Tetapi apabila Allah
menghendaki kepada seseorang amir menjadi yang selain itu - yakni
menjadi amir yang jelek, maka Allah membuat untuknya wazir yang jelek
pula. Jikalau amir itu lupa - dari melaksanakan kebaikan, maka wazir itu
tidak suka mengingatkannya dan jikalau amir itu telah ingat - untuk
melaksanakan kebaikan, maka wazir itupun tidak suka memberikan
pertolongan padanya."
Diriwayatkan oleh Abu Dawud dengan isnad yang baik menurut syaratnya Imam Muslim.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar